Minggu, 13 Juli 2014

Konsep Object Oriented Programming (OOP)

Konsep Object Oriented Programming (OOP)

Definisi

Pemrograman Berorientasi Objek (Object Oriented Programming) merupakan teknik membuat suatu program berdasarkan objek. Untuk lebih memudahkan pemahaman tentang objek, saya beri sebuah contoh : Meja, Kursi, Jam Dinding dan yang lainnya merupakan contoh objek. Dengan kata lain sebuah Objek merupakan suatu bentuk atau model yang tergantung dari cara pandang objek dimaksud.

Konsep Konsep OOP

OOP memiki beberapa konsep dalam pengerjaannya seperti Enkapsulasi, Pewarisan dan Polimorfisme. Dalam pembahasan kali ini akan di terangkan lebih jauh mengenai konsep OPP Encapsulation beserta contohnya dalam bahasa pemograman.

1. Enkapsulasi (Encapsulation)

Definisi enkapsulasi: Pembungkusan variabel dan method dalam sebuah obyek yang terlindungi serta menyediakan interface untuk mengakses variabel tersebut. Variabel dan method yang dimiliki oleh suatu objek, bisa ditentukan hak aksesnya. Dengan kata lain enkapsulasi berfungsi untuk memastikan pengguna sebuah objek tidak dapat mengganti keadaan dalam/dari sebuah objek dengan cara yang tidak layak; hanya metode dalam objek tersebut yang diberi izin untuk mengakses keadaannya.

Berikut ini contoh penerapan enkapsulasi pada pemograman java menggunakan software tools NetBeans 7.0.

import javax.swing .*;
 public class enkapsulasi
 {
 public static void main (String []args)
 {
 int pil=Integer.parseInt(JOptionPane.showInputDialog
 (“Menu Pilihan\n=============\n1. Hitung Data\n2. Biodata\n\nMasuk Pilihan :”));
 if (pil==1)
 {
 hitung panggil = new hitung();
 JOptionPane.showMessageDialog (null, “Hasil Penjumlahannya : “+panggil.c+”\n”
 +”Hasil Kurangnya : “+panggil.d, “Hasil Operasi”, JOptionPane.INFORMATION_MESSAGE);
 }
 else if (pil==2)
 {
 biodata panggil = new biodata();
 JOptionPane.showMessageDialog (null, “Nama Anda Adalah ‘+panggil.nama+”\n”
 +”NPM Anda adalah “+panggil.npm, “Hasil Operasi”, JOptionPane.INFORMATION_MESSAGE);
 }
 }
 }
 class hitung
 {
 double a=Double.parseDouble(JOptionPane.showInputDialog(“Masukan Nilai a : “));
 double b=Double.parseDouble(JOptionPane.showInputDialog(“Masukan Nilai b : “));
 double c=a+b;
 double d=a-b;
 }
 class biodata
 {
 String nama=JOptionPane.showInputDialog(“Masukan Nama :”);
 String npm=JOptionPane.showInputDialog(“Masukan NPM :”);
 }

Pada program tersebut secara detail dari 2 pilihan yang terdapat di menu menjadi 2 class, yaitu class hitung, dan class biodata. Saat user mengakses program tidak akan dipusingkan dengan implementasi kedua data yang ada di pilihan menu tersebut karena program sudah dibuat sedemikian rupa, sehingga saat user mengakses programnya, si program tinggal memanggil nama dari class-nya saja yang sesuai dengan pilihan menu yang dipilih nanti.

2. Pewarisan (Inheritance)

Pewarisan merupakan pewarisan atribut dan method dari sebuah class ke class lainnya. Class yang mewarisi disebut superclass dan Class yang diwarisi disebut subclass. Subclass bisa berlaku sebagai superclass bagi class lainya, disebut sebagai multilevel inheritance.
 Prinsip dasar inheritance yaitu persamaan-persamaan yang dimiliki oleh beberapa kelas dapat digabungkan dalam sebuah class induk sehingga setiap kelas yang diturunkannya memuat hal-hal yang spesifik untuk kelas yang bersangkutan.

3. Polimorfisme

Polimorfisme adalah kemampuan suatu obyek untuk mempunyai lebih dari satu bentuk. Polimorfisme tidak bergantung kepada pemanggilan subrutin. Metode tertentu yang berhubungan dengan sebuah pengiriman pesan tergantung kepada objek tertentu di mana pesan tersebut dikirim.

Kesimpulan :
 Dengan menggunakan OOP maka dalam melakukan pemecahan suatu masalah kita tidak melihat bagaimana cara menyelesaikan suatu masalah tersebut (terstruktur) tetapi objek-objek apa yang dapat melakukan pemecahan masalah tersebut. Kemudian, untuk menyelesaikan suatu masalah, dapat dilakukan dengan kolaborasi antar objek-objek yang ada karena setiap objek memiliki deskripsi tugasnya sendiri.

Sabtu, 22 Maret 2014

perbedaan prosedural dengan OOP

Apa perbedaan OOP dengan Procedural Programing


Menurut Bjane Stroustrup dalam sebuah papernya yang berjudul What is “Object Oriented Programing”? paradigma dalam OOP adalah “Tentukan kelas yang kita inginkan; lengkapi sederetan operasi untuk setiap kelas; tentukan struktur secara eksplisit dengan pewarisan”. Sedangkan procedural programming berparadigma “Tentukan procedur yang kita inginkan; Gunakan algoritma terbaik yang bias ditemukan”. Procedural programming berorientasi pada aksi, sedangkan object oriented programming berorientasi pada objek.A.    Procedural ProgramingPemrograman terstruktur tradisional terdiri atas perancangan struktur data dan memanipulasinya dengan fungsi-fungsi dengan suatu cara tertentu yang secara teori bias berhenti. Fungsi-fungsi ini yang biasa dikenal dengan algoritma. Niklaus Wirth, memberikan judul bukunya Algorithms + Data Structures = programs. Dari judulnya secara tidak langsung beliau mengatakan bahwa algoritma dahulu struktur data kemudian. Pada awalnya, pikirkan dahulu bagaimana memanipulasi data, baru menentukan struktur data apa yang tepat digunakan agar manipulasinya menjadi mudah.            Pada pemrograman tradisional atau procedural (disebut process oriented mode), semua data dan kode  digabung menjadi satu bagian dalam satu program. Untuk program-program sederhana yang hanya membutuhkan beberapa buah baris kode, penggunaan model ini tentu tidak begitu menjadi masalah. Permasalahan akan timbul pada saat program tersebut berkembang ke arah yang lebih besar dan kompleks, yang mungkin membutuhkan ratusan atau bahkan ribuan baris kode.B.    Object Oriented Programing(OOP)Dalam pemrograman berorientasi objek, setiap objek akan memilih data(sifat berupa variable atau konstanta) dan method (perilaku atau kemampuan melakukan sesuatu dengan fungsi). Jadi Objek dapat di defenisikan sebagai suatu entitas yang memiliki data dan method.Contoh:Manusia adalah suatu objek yang memiliki data-data:a.    Namab.    Jenis kelaminc.    Tinggi badand.    Berat badane.    Golongan darahManusia memiliki method:a.    Cara bicarab.    Cara berjalanc.    Cara marahd.    SifatKata kunci procedural programming adalah dekomposisi masalah menjadi banyak fungsi. Cara ini cukup efektif untuk masalah kecil dan sederhana, namun masalah yang jauh lebih besar, pendekatan dengan Kelas/Objek memberikan manfaat lebih. Pertama, Kelas menyediakan mekanisme pengelompokan yang memudahkan bagi kita. Sebab program yang membutuhkan 2000 fungsi mungkin hanya membutuhkan 100 kelas dengan masing-masing kelas rata-rata memiliki 20 operasi. Kelas menyembunyikan (mengengkapsulasi) representasi data dari semua kode program kecuali operasinya saja. Jika sebuah bug program mengacaukan  sebuah item data, lebih mudah mencari penyebabnya di antara 20 operasi daripada di antara 2000 fungsi.

Sabtu, 06 April 2013

sejarah multimedia

sejarah multimedia

       istilah multimedia berawal dari theater, bukan computer. Pertunjukan yangmemanfaatkan lebih dari satu media seringkali disebut pertunjukan multimedia Dimana pertunjukan multimedia mencakup monitor video, synthesized band dankarya seni manusia sebagai bagian dari pertunjukan.Sistem multimedia dimulai pada akhir 1980-an dengan diperkenalkannya Hypercard oleh Apple pada tahun 1987 dan pengumuman oleh IBM pada tahun 1989 mengenai perangkat lunak Audio Visual Connection (AVC) dan video adapter card bagi PS/2. Sejak permulaan tersebut,hampir setiap pemasok perangkat keras dan lunak melompat ke multimedia Sehingga pada tahun 1994, diperkirakan ada lebih dari 700 produk dan system multimedia di pasaran.

 Citra visual dapat dimasukkan ke dalam system dari paket perangkat lunak yang menyatukan digital, dan dari kamera video, pita dan piringan video, dan scanner optic. Input audio dapat dimasukkan melalui microfon, pita kaset dan compact disk.

Pentingnya Multimedia
Kelebihan multimedia adalah menarik indera dan menarik minat, karenamerupakan gabungan antara pandangan, suara dan gerakan. Lembaga riset dan penelitian computer, yaitu Computer Technology Reseach (CTR), menyatakan bahwaorang hanya mampu mengingat 20 % dari yang dilihat dan 30 % dari yang didengar.Tetapi orang dapat mengingat 50 % dari apa yang dilihat dan di dengar dan 30 % dariyang di lihat, di dengar dan dilakukan sekaligus. Maka multimedia sangatlah efektif.Multimedia menjadi tool yang ampuh untuk pengajaran dan pendidikan serta untuk meraih keunggulan bersaing perusahaan.
Perkembangan Multimedia
Morgan Stanley menyebutkan bahwa untuk mencapai 50 juta penduduk Amerika radio membutuhkan waktu 38 tahun, televisi membutuhkan 13 tahun, TVkabel membutuhkan waktu 10 tahun dan internet membutuhkan waktu 5 tahun.Perkembangan multimedia mengikuti perkembangan internet, maka multimediamerupakan pasar yang pertumbuhannya tercepat di dunia saat ini

Sabtu, 03 April 2010

Kisi-Kisi Menjadi Seseorang Yang Sukses

Yang Lebih Penting dari Kesuksesan

Coba bayangkan, hidup dengan seorang istri yang shalihah. Bukan hanya shalihah juga merupakan pengusaha wanita yang sukses dan kaya. Perdagangannya sudah bertaraf internasional dan memiliki banyak distibutor yang siap menjual dagangan ke berbagai daerah dan negara lain.Selain itu, hidup di sebuah kota dimana kakek serta paman-paman beliau merupakan orang yang sangat berpengaruh di kota tersebut. Tidak akan ada orang yang berani mengusik beliau. Beliau mendapatkan penghormatan dari masyarakat bukan hanya karena keluarganya yang berpengaruh tetapi pribadi beliau sendiri yang memukau, yang terkenal dengan kejujurannya sehingga mendapatkan gelar al amin.

Itulah kehidupan nyaman Rasulullah SAW sebelum menjadi seorang Rasulullah. Semenjak beliau mengikrarkan akan membawa misi mulia, menuju yang lebih tinggi, beliau benar-benar meninggalkan kenyamanan yang beliau miliki selama ini.

Karena tidak mempan dengan bujukan harta, tahta, dan wanita, teror yang datang mengganti bujukan tersebut. Ancaman, fitnah, dan berbagai hal yang menyakitkan datang silih berganti agar beliau berhenti menyebarkan risalah suci.

Beliau pernah hijrah ke negeri orang dengan melalui perjalanan panjang dan mendapati kegagalan sampai akhirnya hijrah ke Madinah. Beliau diancam untuk dibunuh, pengikut beliau diteror bahkan tidak sedikit yang mengalami siksaan dan pembunuhan.

Kontras dengan sifat beliau yang lembut dan penyayang, beliau harus memimpin berbagai perang yang ganas demi menegakkan kalimat tauhid. Perang yang mengerikan dimana hampir selalu kekuatan fisik lawan jauh lebih besar bahkan berlipat-lipat. Beliau pernah terluka, kehilangan banyak sahabat bahkan paman tercinta beliau Hamzah, semoga Allah meridlainya.

Itulah suatu perubahan yang dialami oleh manusia teragung sepanjang zaman. Perubahan dari suatu kondisi yang nyaman menjadi kondisi yang tidak nyaman, yang memerlukan banyak pengorbanan dan kerja keras. Semua itu demi sebuah misi yang diperintahkan Allah SWT kepada beliau, dan kita. Misi yang diperlukan untuk membawa umat manusia ke tingkat yang lebih tinggi dari keterpurukan yang disebabkan oleh ulah manusia sendiri.